Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru kini mengubah cara Gen Z Indonesia melihat olahraga. Bukan lagi sekadar aktivitas fisik, olahraga telah berevolusi menjadi pernyataan gaya hidup, konten media sosial yang menarik, dan arena networking profesional yang santai.
Tahukah kamu? Berdasarkan survei Populix yang dilakukan pada November 2024 terhadap 1.030 responden, 94 persen generasi Z dan milenial Indonesia rutin berolahraga setidaknya seminggu sekali. Rata-rata mereka melakukan empat jenis olahraga berbeda, menunjukkan variasi yang luar biasa dalam aktivitas kebugaran. Fenomena ini bukan kebetulan—ini adalah revolusi gaya hidup sehat yang sedang terjadi di kalangan anak muda Indonesia.
Dalam artikel ini, kamu akan menemukan:
- Golf Bukan Lagi Olahraga “Orang Tua”: Transformasi Mindset Gen Z
- Lima Aktivitas Sporty yang Sedang Booming di Kalangan Gen Z 2025
- Data Terkini November 2024: Mengapa Gen Z Indonesia Rajin Berolahraga?
- Olahraga di Era Media Sosial: Konten yang Instagramable
- Cara Memilih Aktivitas Sporty yang Sesuai dengan Gaya Hidup
- Prospek Industri Golf dan Olahraga Indonesia 2025-2030
1. Golf Bukan Lagi Olahraga “Orang Tua”: Transformasi Mindset Gen Z
Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru dimulai dengan perubahan persepsi paling dramatis: golf kini menjadi olahraga favorit Gen Z. Data menunjukkan bahwa 15 persen responden survei Populix November 2024 kini memilih golf sebagai aktivitas sporty mereka. Bagi Gen Z, golf bukan lagi olahraga konvensional, melainkan social lifestyle activity yang media-genic, membangun jejaring profesional yang santai, sekaligus tantangan personal.
Data Pertumbuhan Pemain Golf Indonesia Terkini
Menurut Ketua Persatuan Golf Indonesia (PGI) pada Desember 2023, jumlah pegolf di Indonesia telah mencapai sekitar 170 ribu orang, meningkat drastis dari sekitar 50 ribu orang sebelumnya. Data ini dikumpulkan berdasarkan pembelian di toko-toko golf di seluruh Indonesia. Pertumbuhan ini sangat signifikan terutama di kategori junior dan generasi Z.
Terdapat lebih dari 180 lapangan golf aktif di Indonesia yang tersebar dari Sumatera hingga Papua. BNI Indonesian Masters 2024 yang digelar 31 Oktober – 3 November 2024 di Royale Jakarta Golf Club menghadirkan 144 pegolf dengan hadiah total USD 2 juta, membuktikan besarnya pasar golf profesional di Indonesia.
Mengapa Golf Jadi Hits di Kalangan Gen Z?
Pandemi COVID-19 ternyata membawa berkah tersendiri bagi golf Indonesia. Olahraga ini diizinkan tetap dimainkan karena berada di lapangan terbuka, jarak antar pemain berjauhan, dan terpapar sinar matahari. Ini membuat banyak pegolf baru muncul di kategori junior atau generasi Z yang mencari aktivitas outdoor yang aman.
Lapangan golf yang dulu identik dengan suasana serius kini jadi trend stylish anak muda. Outfit penuh warna, driving range modern yang fun, dan kesempatan untuk menciptakan konten aesthetic membuat golf terlihat gaul dan aspiratif. Brand-brand seperti Nike Golf dan Uniqlo menyasar pasar muda yang haus gaya, membuat golf semakin relevan dengan tren fashion streetwear.
Data Resmi: Berdasarkan laporan Global Golf oleh R&A Grup tahun 2022, pertumbuhan pemain golf meningkat 15 persen dari tahun 2020 hingga tahun 2022 secara global, dengan Indonesia ikut menikmati tren positif ini.
Pelajari lebih lanjut tentang perlengkapan golf pemula yang stylish dan terjangkau di golfbz.com
2. Lima Aktivitas Sporty yang Sedang Booming di Kalangan Gen Z 2025
Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru mencakup lebih dari sekadar golf. Berikut lima aktivitas yang mendominasi berdasarkan survei Populix November 2024:
1. Lari & Komunitas Running: Olahraga Paling Populer
Lari memimpin sebagai olahraga paling digemari dengan 44 persen responden memilihnya. Popularitas lari meledak karena tidak memerlukan peralatan khusus dan dapat dilakukan di mana saja. Sifatnya yang fleksibel menjadikan lari sebagai olahraga yang dapat diakses oleh semua kalangan.
Komunitas lari terus bermunculan di berbagai kota, menciptakan ekosistem yang mendukung pemula maupun pelari berpengalaman. Banyak event lari diselenggarakan di kota besar, baik event yang selalu hadir sebagai agenda rutin setiap tahun, maupun event yang dibuat sebagai rangkaian acara ulang tahun sebuah perusahaan atau brand. Aplikasi seperti Strava membuat lari menjadi aktivitas sosial yang kompetitif dan menyenangkan.
2. Pilates: Low-Impact, Body Goals Idol K-Pop
Pilates mencatat 11 persen dari responden survei Populix memilihnya sebagai olahraga rutin. Olahraga ini sangat digemari oleh kalangan Gen Z dan milenial karena latihan low-impact yang fokus pada pembentukan postur dan kekuatan otot inti tubuh.
Banyak idol K-Pop seperti Jennie BLACKPINK, Taeyeon SNSD, Yeri Red Velvet, dan Jang Wonyoung IVE rajin melakukan pilates dan memiliki body goals idaman banyak orang. Julukan “Queen of Pilates” bahkan diberikan kepada Yeri Red Velvet oleh fansnya karena kekonsistenannya dalam berolahraga ini. Olahraga pilates melibatkan serangkaian gerakan lambat tetapi terfokus serta pernapasan yang dalam untuk mendetoks tubuh secara alami.
3. Padel: Fenomena Baru yang Meroket di 2025
Padel adalah olahraga raket yang menggabungkan unsur tenis dan squash, kini menjadi tren global dan mulai booming di Indonesia. Menurut Federasi Internasional Padel (FIP) tahun 2024, jumlah pemain padel di dunia telah mencapai hampir 30 juta orang di 130 negara.
Di Indonesia, berdasarkan laporan media olahraga pada Agustus 2025, terdapat sekitar 133 lapangan padel yang tersebar di berbagai kota besar dan destinasi wisata. Jumlah itu menempatkan Indonesia sebagai negara dengan fasilitas padel terbanyak di kawasan Asia Tenggara. Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali menjadi pusat pertumbuhan utama.
Olahraga ini sangat hits di kalangan para seleb dan influencer. Padel dimainkan di lapangan berukuran 20 x 10 meter dengan dinding kaca, biasanya dalam format ganda (2 lawan 2). Neobank Padel Tournament 2025 digelar pada 16 November 2025 di Jakarta dengan puluhan komunitas padel terbaik berpartisipasi.
4. Badminton: Olahraga Lapangan Terfavorit
Badminton menjadi cabang olahraga lapangan paling digemari dengan 56 persen responden memilihnya dalam survei Populix November 2024. Hal ini karena aksesibilitasnya yang terhitung mudah, tidak memerlukan banyak pemain, serta bisa dimainkan di berbagai jenis ruang, baik indoor maupun outdoor.
Indonesia sering kali memenangkan kompetisi dan kejuaraan di tingkat internasional pada cabang olahraga ini. Tradisi panjang keberhasilan atlet Indonesia membuat badminton tetap menjadi kebanggaan dan pilihan utama masyarakat.
5. Bersepeda: Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Bersepeda mencatat 32 persen dari responden survei sebagai aktivitas olahraga pilihan. Sejak beberapa tahun terakhir, bersepeda menjadi tren yang terus berkembang, khususnya di perkotaan. Selain untuk kebugaran, bersepeda juga menjadi alternatif transportasi yang ramah lingkungan dan mengurangi kemacetan.
Di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, semakin banyak jalur sepeda dan komunitas yang terbentuk. Masyarakat mulai menjadikan aktivitas bersepeda sebagai bagian dari gaya hidup sehat sekaligus sarana healing.
3. Data Terkini November 2024: Mengapa Gen Z Indonesia Rajin Berolahraga?
Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru didorong oleh motivasi yang jelas dan terukur. Survei “Understanding Indonesia’s Sports Trends” oleh Populix pada November 2024 memberikan gambaran lengkap.
Profil Responden dan Kebiasaan Olahraga
Survei dilakukan terhadap 1.030 responden dengan 84 persen berusia 17-40 tahun (generasi Z dan milenial). Responden mayoritas berasal dari Jawa (74 persen), Sumatera (15 persen), dan pulau lainnya (11 persen). Sebanyak 59 persen berstatus pekerja, menunjukkan olahraga sudah menjadi bagian gaya hidup produktif.
Sebanyak 94 persen dari responden aktif berolahraga, dan rata-rata mengikuti empat jenis olahraga secara rutin. Ditemukan bahwa olahraga non-lapangan disukai oleh 90 persen responden, sementara olahraga lapangan dipilih 84 persen peminat.
Preferensi Berdasarkan Generasi
Gen Z dan milenial mencatat angka yang hampir seimbang untuk olahraga non-lapangan seperti jogging, gym, dan zumba, masing-masing 85 persen dan 86 persen, sementara generasi lainnya hanya sampai di angka 77 persen. Untuk olahraga berbasis lapangan, Gen Z dan milenial sama-sama memiliki minat tinggi dengan persentase masing-masing sebesar 90 persen.
Hal ini menggambarkan bahwa generasi muda cenderung memiliki antusiasme lebih besar, terutama dalam mengeksplorasi beragam jenis aktivitas fisik.
Waktu dan Lokasi Berolahraga
Sebanyak 58 persen responden yang suka berolahraga setidaknya sekali seminggu memilih pagi hari dan 32 persen memilih sore hari untuk berolahraga. Untuk lokasi, sebagian besar (42 persen) masih nyaman melakukannya di rumah dan 23 persen di lapangan dekat tempat tinggal. Hal ini menunjukkan masyarakat cenderung melakukan olahraga yang nyaman dan mudah.
Faktor Pendukung: Komunitas dan Media Sosial
Yuswohady, Managing Partner Inventure, menjelaskan bahwa tren berolahraga sebagai bagian gaya hidup didorong media sosial dan komunitas. Maraknya komunitas pelari, tenis, badminton, dan pilates menunjang tren ini. Konsumsi sepatu sport yang meningkat bisa jadi bukan karena faktor internal, tetapi eksternal, seperti pengaruh komunitas atau kelompok.
Kesadaran untuk hidup sehat juga tercermin dari data bahwa 83 persen responden menjaga hidrasi, dan 6 dari 10 milenial memastikan tidur cukup, menunjukkan pendekatan holistik terhadap gaya hidup sehat.
Data Penting: Aspek hiburan menjadi alasan signifikan dengan 50 persen responden menyebutkan bahwa olahraga yang menyenangkan lebih menarik untuk dilakukan.
4. Olahraga di Era Media Sosial: Konten yang Instagramable
Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru tidak bisa dipisahkan dari pengaruh media sosial. TikTok dan Instagram telah mengubah cara Gen Z memandang olahraga—bukan hanya aktivitas untuk kesehatan, tetapi juga untuk menciptakan konten yang engaging.
Golf di TikTok dan Instagram
Golf kini menjadi konten yang viral di platform media sosial. Konten aesthetic bertema “gaya hidup golf” meroket di TikTok dan Instagram. Anak muda membuat konten OOTD golf, swing, hingga rebutan gaya di clubhouse yang membuat golf terlihat gaul dan aspiratif.
Hashtag seperti #golf, #golftiktok, #golftok, dan #golflifestyle mendominasi platform dengan jutaan views. Influencer golf seperti Grace Charis, Lucy Robson, dan berbagai content creator lokal mengubah persepsi golf menjadi lebih fun dan accessible.
BNI Indonesian Masters: Gelaran Golf Kelas Dunia
BNI Indonesian Masters 2024 yang berlangsung 31 Oktober – 3 November 2024 di Royale Jakarta Golf Club menjadi bukti nyata popularitas golf di Indonesia. Turnamen ini menghadirkan Bubba Watson (juara Masters dua kali), Danny Lee, Jinichiro Kozuma, Ben Campbell, Richard Bland, dan lebih dari 40 juara Asian Tour.
Richard Taehoon Lee dari Kanada keluar sebagai juara dengan skor 23-under-par (265 pukulan), mencatat wire-to-wire victory. Jonathan Wijono, pegolf nomor satu Indonesia yang telah mengoleksi 6 gelar di sirkuit golf nasional sejak 2021, juga berpartisipasi dan memberikan inspirasi bagi pegolf muda tanah air.
Mengapa Olahraga Jadi Konten Favorit?
- Visual Appeal: Outfit sporty yang stylish dan lokasi yang scenic
- Progress Journey: Dokumentasi perjalanan dari pemula hingga mahir
- Community Building: Koneksi dengan komunitas yang memiliki minat sama
- Lifestyle Statement: Menunjukkan gaya hidup sehat dan aktif
Ketika olahraga terasa seperti permainan atau aktivitas yang menyenangkan, konsistensi dalam melakukannya cenderung lebih tinggi. Ini menjadi kunci mengapa Gen Z begitu konsisten dalam menjalani rutinitas olahraga mereka.
5. Cara Memilih Aktivitas Sporty yang Sesuai dengan Gaya Hidup
Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru menawarkan banyak pilihan, tetapi bagaimana memilih yang tepat untuk kamu?
Berdasarkan Tujuan
Untuk Networking & Profesional: Golf dan padel adalah pilihan terbaik. Kedua olahraga ini memungkinkan kamu membangun koneksi profesional dalam suasana yang santai. Data menunjukkan 15 persen responden memilih golf untuk aktivitas networking.
Untuk Kebugaran Maksimal: Lari (44%), bersepeda (32%), dan berenang (27%) memberikan latihan kardio yang intens sambil menikmati alam atau lingkungan sekitar.
Untuk Body Goals: Pilates (11%) dan gym (26%) memberikan hasil pembentukan tubuh yang terlihat dengan latihan yang terstruktur, seperti yang dibuktikan oleh para idol K-Pop.
Untuk Hiburan & Kompetisi: Badminton (56%), padel, dan futsal (33%) menawarkan aspek kompetitif yang seru dengan komunitas yang solid.
Berdasarkan Budget
Budget Minimal (Rp 0 – 500k/bulan): Lari, jalan santai, badminton di lapangan publik, bersepeda menggunakan fasilitas umum
Budget Menengah (Rp 500k – 2 juta/bulan): Gym membership, pilates studio, renang di kolam umum, driving range golf
Budget Premium (Rp 2 juta+/bulan): Membership lapangan golf, padel club, private coaching, peralatan lengkap dan branded
Berdasarkan Waktu dan Aksesibilitas
Fleksibel & Cepat (30-45 menit): Lari (bisa pagi/sore), gym, pilates, badminton Membutuhkan Komitmen Waktu (2-4 jam): Golf, padel tournament, bersepeda jarak jauh Bisa Dilakukan di Rumah (42% responden memilih ini): Home workout, yoga, zumba virtual
Head of Brand and Sports Marketing Asics Indonesia Fajar Nugraha menyatakan bahwa tren gaya hidup sehat dan aktif semakin mengakar di masyarakat Indonesia. Semakin banyak orang yang berolahraga secara rutin mencari produk yang mendukung kenyamanan dan performa mereka dalam berbagai aktivitas.
6. Prospek Industri Golf dan Olahraga Indonesia 2025-2030
Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru menunjukkan pertumbuhan yang sangat promising untuk industri olahraga Indonesia.
Proyeksi Pasar Golf Berdasarkan Data Riil
Indonesia Golf Equipment Market dinilai USD 815,97 juta pada 2024, dan diproyeksikan mencapai USD 1,08 miliar pada 2030, meningkat pada CAGR 4,94 persen. Pertumbuhan ini didorong oleh:
- Peningkatan Jumlah Pemain: Dari 50 ribu menjadi 170 ribu pemain berdasarkan data PGI Desember 2023
- Infrastruktur: Lebih dari 180 lapangan golf aktif dengan rencana ekspansi di berbagai kota
- Turnamen Internasional: BNI Indonesian Masters dengan hadiah USD 2 juta menunjukkan komitmen tinggi
- Generasi Muda: Pandemi membawa keuntungan bagi golf karena banyak pegolf baru muncul di kategori junior
Perkembangan Padel di Indonesia
Indonesia memiliki sekitar 133 lapangan padel pada Agustus 2025, menempatkan Indonesia sebagai negara dengan fasilitas padel terbanyak di Asia Tenggara dan peringkat ke-29 di dunia menurut The International Padel Federation (FIP). Indonesia resmi menjadi anggota FIP pada 2024.
Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) menggelar Sirkuit Nasional (Sirnas) Padel 2025 untuk pertama kalinya di tiga kota: Bandung (25-27 Juli), Surabaya (28-31 Agustus), dan Bali (11-14 September). Padel bahkan digadang-gadang akan menjadi cabang olahraga Olimpiade 2032.
Tantangan yang Dihadapi
Indonesia memiliki populasi muda dan energik yang lebih tertarik pada olahraga yang cepat, sosial, dan nyaman seperti badminton, futsal, basket, dan bahkan skateboard serta e-sports. Golf masih dipandang sebagai permainan lambat dan individual oleh sebagian masyarakat.
Namun, dengan transformasi mindset dan strategi pemasaran yang tepat—terutama melalui media sosial dan komunitas—golf dan olahraga premium lainnya terus berkembang menjadi bagian dari gaya hidup modern yang produktif.
Peluang Bisnis Berdasarkan Data Tren
- Golf Equipment & Fashion: Pasar merchandise dan apparel golf yang stylish untuk Gen Z
- Padel Facilities: Pembangunan 133+ lapangan padel menunjukkan permintaan tinggi
- Digital Content: Influencer dan content creator olahraga dengan engagement tinggi
- Sports Tourism: Paket wisata olahraga terintegrasi, terutama di Bali dan Jakarta
- Komunitas & Event: Tren berolahraga sebagai bagian gaya hidup berimbas pada peningkatan pendapatan hotel dan venue
Fajar Nugraha dari Asics Indonesia mengonfirmasi bahwa permintaan terhadap berbagai perlengkapan olahraga, termasuk sepatu sport, terus meningkat seiring semakin banyak orang yang berolahraga secara rutin.
Baca Juga Golf Jadi Gaya Hidup Anak Muda yang Hits Banget
Era Baru Olahraga Gen Z Indonesia
Golf Lifestyle 2025 Lima Tren Aktivitas Sporty Terbaru menandai transformasi fundamental dalam cara generasi muda Indonesia memandang olahraga. Dari aktivitas fisik sederhana, olahraga telah berevolusi menjadi pernyataan gaya hidup, konten media sosial, dan investasi untuk kesehatan jangka panjang.
Data survei Populix November 2024 menunjukkan pertumbuhan yang konsisten: 94 persen responden generasi Z dan milenial rutin berolahraga setidaknya seminggu sekali, dengan rata-rata mengikuti empat jenis olahraga berbeda. Golf, yang dulunya dianggap eksklusif, kini menjadi social lifestyle activity yang accessible dengan peningkatan pemain dari 50 ribu menjadi 170 ribu orang (data PGI Desember 2023).
Lari memimpin sebagai olahraga terpopuler (44%), diikuti badminton (56% untuk kategori lapangan), bersepeda (32%), dan fenomena baru padel dengan 133 lapangan di seluruh Indonesia (Agustus 2025). Pilates juga mencatat pertumbuhan signifikan (11%) berkat pengaruh idol K-Pop.
Tren ini akan terus berkembang hingga 2030, didukung oleh komunitas yang kuat, teknologi yang semakin canggih, dan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat yang menyenangkan. Proyeksi pasar golf equipment Indonesia mencapai USD 1,08 miliar pada 2030, sementara padel diprediksi menjadi cabang olahraga Olimpiade 2032.
Pertanyaan untuk kamu: Dari lima tren aktivitas sporty yang dibahas dengan data faktual ini, mana yang paling sesuai dengan gaya hidup dan goals kamu? Atau sudah punya pengalaman seru dengan salah satunya? Share di kolom komentar!
